Penggunaan Menu Pada C++


Buatlah kodingan seperti gambar diatas. #include<iostream.h> merupakan header yang melibatkan objek input output seperti cin dan cout. #include<conio.h> merupakan header yang biasanya digunakan bersama fungsi getch() yang berfungsi sebagai penerima input sembarang dari keyboard user. Main() merupakan fungsi dari batang tubuh program utama yang akan dieksekusi. Kata void yang berada didepan kata main merupakan tidak dianggap atau disebut kosong.

Simbol { dan } menunjukkan fungsi begin dan end. Akhir dari setiap baris kodingan diakhiri dengan tanda titik koma (;). Variabel a, b, c, pil, dan angka memiliki tipe data integer. Clrscr() berfungsi untuk setiap program yang dijalankan meninggalkan hasil dari program tersebut akan dihapus seperti awal. Cout merupakan data yang akan dikeluarkan adalah ‘===PILIHAN===’ karena kalimat tersebut diantara tanda kutip sehingga dikeluarkan sesuai dengan apa yang dimasukkan pada kodingan. \n berfungsi untuk memberi baris baru pada outputan yang lainnya. Hal ini akan sama dari kodingan cout<<”[1] Ganjil Genap\n”; sampai cout<<”[3] Keluar\n”; dan cout<<”Masukkan Pilihan: “;. Pada kodingan cout<<”\n”; berfungsi untuk memberi jarak satu baris dari hasil outputan sebelumnya. Cin merupakan data yang dimasukkan, dalam hal ini data yang dimasukkan ditampung oleh variabel pil.

Dalam membuat menu, dapat digunakan fungsi dari Case. Pada fungsi case harus diawali dengan switch(var). Pada kodingan ini variabel yang digunakan adalah pil. Masuk ke case 1 dimana memuat kodingan untuk menentukan ganjil atau genap suatu angka. Cetak kalimat ’Masukkan Angka: ‘, masukkan value untuk variabel angka. Jika value dari variabel angka sama dengan nol maka cetak kalimat ‘Nilai Kosong’. Jika hasil sisa bagi value dengan 2 sama dengan nol maka cetak kalimat ‘Nilai Genap’. Jika value tidak ada yang memenuhi syarat kondisi maka cetak kalimat ‘Nilai Ganjil \n’. Case 1 di akhiri dengan break. Break disini diartikan sebagai akhir dari fungsi case yang pertama dan program akan keluar.

Pada Case 2 memuat fungsi Looping. Cetak kalimat ’Masukkan Angka: ‘, masukkan value untuk variabel a.Value c adalah 1 dan masuk ke fungsi looping. Untuk nilai b sama dengan 1, jika b kurang dari sama dengan a ditambah 1 maka nilai b bertambah 1. Setelah itu cetak nilai c dan ‘(spasi)’. Nilai c yang baru sama dengan nilai c yang lama ditambah b. hasil dari loopingan akan membentuk pola beda pada setiap hasil ke-n adalah bilangan asli.

Pada Case 3 memuat break saja karena pada pilihan menu merupakan keluar dari program. Yang terakhir adalah default. Default disini berfungsi jika memasukkan pilihan selain dari 3 pilihan yang tersedia maka akan keluar kalimat ‘Tidak Ada yang Dipilih’. Hasil dari kodingan yang telah dibuat adalah sebagai berikut.







0 comments:

Post a Comment

Copyright © Personal Blog | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com